PT Pegadaian (Persero) (PEGADAIAN) adalah perusahaan yang merupakan solusi bisnis terpadu terutama berbasis gadai yang selalu menjadi market leader dan mikro berbasis fidusia selalu menjadi yang terbaik untuk masyarakat menengah kebawah, dengan misi:
- Memberikan pembiayaan yang tercepat, termudah, aman dan selalu memberikan pembinaan terhadap usaha golongan menengah kebawah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi.
- Memastikan pemerataan pelayanan dan infrastruktur yang memberikan kemudahan dan kenyamanan di seluruh Pegadaian dalam mempersiapkan diri menjadi pemain regional dan tetap menjadi pilihan utama masyarakat.
- Membantu Pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat golongan menengah kebawah dan melaksanakan usaha lain dalam rangka optimalisasi sumber daya perusahaan.
PT Pegadaian (Persero) menyadari bahwa penerapan GCG secara sistematis dan konsisten merupakan kebutuhan yang harus dilaksanakan. Penerapan GCG pada Perseroan diharapkan dapat memacu perkembangan bisnis, akuntabilitas serta mewujudkan nilai pemegang saham dalam jangka panjang tanpa mengabaikan kepentingan stakeholders lainnya. Pemakaian aplikasi yang masih belum terintegrasi ini serta beberapa proses pengelolaan data yang masih dilakukan secara manual saat ini dapat menimbulkan permasalahan integrasi data, yang pada akhirnya mempersulit proses pengumpulan dan pengolahan data menjadi informasi yang dibutuhkan oleh manajemen dalam mengambil keputusan. Salah satu proses pengolahan data yang saat ini masih belum terintegrasi dan dilakukan secara manual adalah proses Perencanaan dan Penganggaran (Planning & Budgeting) dengan berbasiskan Performance Management. Kebutuhan penerapan aplikasi Planning & Budgeting dengan berbasiskan Performance Management ini dirasakan oleh manajemen didorong dari kondisi bahwa dengan semakin pesatnya perkembangan perusahaan.
Dengan berkembangnya bisnis PEGADAIAN dan untuk meningkatkan efisiensi di dalam bisnis proses, maka pencatatan dan pengelolaan data planning dan budgeting secara manual ini tidak lagi memadai, khususnya untuk mendapatkan sejumlah laporan manajemen, laporan performa operasional, dan laporan analytical. Untuk itu maka dibutuhkan suatu alat bantu yang dapat mempercepat proses penyusunan anggaran dan memonitor realisasi anggaran secara online. Untuk mencapai hal itu perlu dikembangkan dan diterapkan suatu sistem Budget Planning yang berfungsi membantu proses penyusunan anggaran secara online melalui fasilitas internet/intranet, off line. Sesuai dengan perkembangan bisnis saat ini, PEGADAIAN yang memiliki beberapa banyak Wilayah, Area, Cabang, dan UPT serta memiliki beberapa anak perusahaan membuat Team Anggaran Kantor Pusat berkewajiban untuk menghasilkan laporan konsolidasi anggaran termasuk di dalamnya anak perusahaan PEGADAIAN. Untuk itu perlu adanya penerapan sistem budget planning dan budget consolidation. Untuk memberikan informasi atau gambaran RKAP secara cepat, informatif serta memudahkan pengambilan keputusan kepada Direksi, PEGADAIAN memerlukan suatu alat bantu yang dapat merencanakan, mengelola, dan memvisualisasi data anggaran secara lengkap dan akurat.
Dengan keseriusan PEGADAIAN menuju visi perusahaan untuk menjadi perusahaan berbasis gadai terbaik yang selalu menjadi market leader dan mikro berbasis fidusia, dibuktikan dengan dilakukannya Implementasi Software MAXIBU untuk menjadi back-bone proses e-Budgeting (Planning & Budgeting) dengan berbasiskan Performance Management.
Sebagai momentum awal pelaksanaan proyek, maka seluruh kegiatan secara resmi dimulai pada 6 November 2017, dengan dilakukannya Project Kick-Off meeting, yang bertempat di Ruang Meeting Utama Kantor Pusat PT Pegadaian (Persero), Jl Kramat Raya 162, Jakarta Pusat. Kick-Off diresmikan oleh Plt Direktur Utama PT Pegadaian (Persero), Bapak Harianto Widodo, dan dihadiri oleh
- Plt Direktur Utama (Bapak Harianto Widodo)
- Direktur Keuangan dan Teknologi Informasi (Bapak Teguh Wahyono)
- GM SPCM (Bapak Udin Solahudin)
- GM IT (Bapak Alfian Noor)
- GM Akuntasi (Bapak Yulihasman Djamas)
- SM Budgeting & Performance – SPCM (Bapak Ariyadi Purwanto)
- SM Business Analyst & Change Management – SPCM (Bapak Ismail Ilyas)
- Manager Subsidaries & Afiliasi – SPCM (Bapak Toza Anindya)
- Manager IT (Bapak Yuni Mugiarto)
- Manager Akutansi Keuangan (Ibu Lusia Riris)
- Asmen Budget & Planning (Bapak Sudiyanto)
- Asmen Performance Management (Ibu Nurahmi Febriana)
- Asmen Kebijakan Akutansi Keuangan (Ibu Agustina Setiawati)
- Project Sponsor (RAK dan PEGADAIAN)
- Project Management (RAK dan PEGADAIAN)
- Key User PEGADAIAN
- dan anggota team proyek kedua pihak.
Dengan dimulainya proyek ini diharapkan anggota team proyek dari kedua pihak dapat bekerja secara bersinergi dan bekerja sama dengan baik demi tercapainya tujuan proyek secara optimal, diantaranya yang paling utama adalah agar proses Planning & Budgeting dan Budget Consolidation dapat dilakukan dengan baik berbasikan Performance Managemet untuk sebagai penunjang utama proses penyusunan Rencana Kerja & Anggaran Perusahaan (RKAP) setiap tahunnya, dapat dilakukan dengan lebih cepat, integratif, akurat, dan dengan effort yang jauh lebih ringan. Kick-off meeting merupakan rapat awal proyek dengan tujuan untuk menyamakan presepsi diantara semua pihak yang terkait dengan pelaksanaan proyek, menyangkut prosedur dan teknis pelaksanaan proyek. Kick off Meeting juga sebagai kesempatan untuk menyelaraskan semangat dan cita-cita dalam suatu proyek sebelum proyek tersebut dimulai. Dalam Kick off meeting, semua hal yang berhubungan dengan tatacara pelaksanaan seperti prosedur komunikasi, perijinan, keselamatan kerja serta prosedure administrasi lainnya ditetapkan sebagai dasar bagi setiap komponen pelaksana proyek seperti pemilik proyek, pengelola proyek, kontraktor maupun sub-kontraktor untuk melaksanakan tugas dan perannya masing-masing. Tanpa adanya dasar/presepsi yang sama, maka pelaksanaan proyek nantinya tidak akan berjalan dengan lancar.